Pembacokan Saat Subuh di Bojonegoro, Satu Tewas, Dua Luka Berat

Lensanarasi.com-Bojonegoro  Insiden pembacokan terjadi saat waktu salat Subuh di Dusun Krajan, RT 4 RW 2, Desa Kedungadem, Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro, pada Selasa (29/4/2025) sekitar pukul 04.15 WIB. Peristiwa tragis ini terjadi di Mushola Al-Manar dan menewaskan satu orang serta melukai dua lainnya.

Pelaku berinisial SJ diduga melakukan aksi pembacokan karena motif dendam terkait persoalan lahan. Tanah milik SJ dikabarkan telah digunakan sebagai akses jalan tanpa izin oleh korban, A.

Menurut keterangan saksi, SJ telah menunggu di sekitar mushola sambil membawa senjata tajam jenis parang. Ketika jamaah tengah melaksanakan salat, SJ masuk ke dalam mushola dan langsung menyerang A dengan membacok bagian kepala. A meninggal di tempat.

Tak berhenti di situ, SJ kemudian membacok SC yang berada di lokasi yang sama. SC mengalami luka parah di kepala dan tangan. Istri A, AK, yang berusaha menolong suaminya, turut menjadi korban dan mengalami luka berat di tangan akibat sabetan senjata tajam tersebut.

Setelah melakukan aksinya, SJ keluar dari mushola dan bertemu dengan warga berinisial Y. Saat itu, SJ sempat berteriak “mafia tanah” sebelum akhirnya menyerahkan diri ke Polsek Kedungadem.

Pihak kepolisian telah mengamankan pelaku dan saat ini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut. Korban luka telah dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif. (jbs)