PPK Ormawa UKM P2J Latih Ibu-Ibu Ngablak Branding Produk Jamu di Era Digital

Agus 23, 2025 - 16:19
Sep 10, 2025 - 19:22
 0  38
PPK Ormawa UKM P2J Latih Ibu-Ibu Ngablak Branding Produk Jamu di Era Digital
proses pelatihan branding umkm jamu di desa ngablak

BOJONEGORO, Lensanarasi.com Branding kini menjadi salah satu strategi penting dalam pengembangan usaha, mulai dari pembuatan label hingga pemanfaatan media sosisal dan  marketplace sebagai sarana promosi penjualan. Konsep ini tidak hanya diterapkan pada produk  elektronik, kendaraan, maupun property, tetapi juga dapat menunjang pengembangan usaha kecil dan menengah.  PPK Ormawa UKM P2J Universitas Bojonegoro kali ini menghadirkan program Pelatihan Branding UMKM guna Meningkatkan Daya Saing di Era Digital. Pelatihan ini berlangsung di Desa Ngablak Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro. Dan berkolaborasi dengan salah satu narasumber yang cukup berpengalaman dalam bidang pembrandingan barang (22/8/2025).

Pelatihan branding yang dilakukan pada kali ini yaitu pembuatan label dan juga pembuatan akun media sosial (facebook) untuk pemasaran jamu secara online. Pembuatan label dilakukan dengan mendampingi ibu-ibu paguyuban secara berkelompok. Dimana setiap kelompok sudah diberikan macam-macam gambar label yang bisa di pilih secara  acak. Dan pembuatan akun juga dilakukan dengan cara pendampingan satu persatu. Banyak ibu-ibu yang berantusias ingin dibuatkan akun untuk mempermudah pemasaran jamu di media online.

“Ini mba saya sudah ada facebook, lalu bagaimana cara pembuatan marketplace di dalamnya? Saya juga ingin tahu, enak juga kalo jualan hanya posting-posting produk di media online saja”. Ujar salah satu ibu paguyuban jamu ngablak.

Edi prayitno, selaku ketua pelaksana dari tim PPK Ormawa UKM P2J Universitas Bojonegoro dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimaksih atas partisipasi dari ibu-ibu paguyuban yang telah mengikuti pelatihan branding hari ini dengan semangat.

“Terimakasih kepada ibu-ibu paguyuban jamu ngablak yang telah berkenan hadir pada pelatihan hari ini, dan semoga ibu-ibu semua akan selalu kompak dalam mengikuti kegiatan-kegiatan kita yang masih akan berjalan ke depannya” ujar edi.

Rizqi agustino S.kom., M.B.A selaku dosen dari Universitas Bojonegoro, dalam sambutannya juga mengucapkan terimaksih kepada pihak desa dan ibu-ibu paguyban karena sudah memberikan tempat pada mahasiswa dalam menjalankan program PPK Ormawa UKM P2J yang mampu membantu ibu-ibu peguyuban jamu dalam mengelola produk jamu.

Iksan wahyudi, selaku sekretaris desa ngablak yang mengadiri pelatihan ini sebagai wakil dari kepala desa, dalam sambutannya mengatakan ucapan terimaksih dan merasa sangat terbantu atas kegiatan yang telah dijalankan oleh tim PPK Ormawa UKM P2J Universitas Bojonegoro.

“Desa ngablak ini sudah dijuluki sebagai desa sentral pembuatan jamu, namun dalam eksekusinya masih kurang, semuanya masih stagnan dan belum ada kemajuan, maka saya harap dengan adanya kegiatan PPK Ormawa dengan kakak-kakak ini bisa membantu mengembangkan produktivitas jamu di desa ngablak” ujarnya.

Agitya Kristantoko, selaku pemateri dalam pelatihan branding ini menyampaikan beberapa opsi penjualan jamu yang mampu bersaing di era digital ini, dan menimbulkan semangat ibu-ibu dalam memproduksi jamu. Ia juga menjelaskan filosofi tentang jamu tradisional di Indonesia serta khasiatnya.

“Penjualan jamu sekarang itu tidak perlu digendong lalu berjalan keliling mendatangi orang satu persatu bu, tetapi ada inovasi yang membuat orang-orang itu yang datang ke kita untuk membeli jamu, dengan cara membuat sebuah cafe jamu pungkasnya.

Maka dari pelatihan yang telah tim PPK Ormawa UKM P2J laksanakan ini mampu menginovasi ibu-ibu paguyuban dalam mempromosikan produk jamunya, hingga mampu dinikmati oleh banyak khalayak. [mld,edi]

Apa Reaksi Anda?

Suka Suka 0
Tidak Suka Tidak Suka 0
Cinta Cinta 0
Lucu Lucu 0
Marah Marah 0
Sedih Sedih 0
Wow Wow 0