UKM P2J Unigoro Sukses Gelar Pemberangkatan Pengabdian Masyarakat dengan Tema UMKM Mandiri dan Lingkungan Terjaga

BOJONEGORO, lensanarasi.com-Unit Kegiatan Mahasiswa Penelitian Pengabdian dan Jurnalistik (UKM P2J) Universitas Bojonegoro (Unigoro), baru saja menggelar kegiatan pemberangkatan pengabdian masyarakat di halaman fakultas pertanian pada, Senin (10/02/25). Acara tersebut dihadiri oleh para dosen pembimbing (Dospem) yang memberikan sambutan, serta diikuti oleh seluruh anggota dan pengurus UKM P2J Unigoro.

Mengusung tema UMKM Mandiri, Lingkungan Terjaga Kolaborasi untuk Masa Depan Berkelanjutan. Yang harapannya dapat mendorong kemandirian ekonomi masyarakat setempat melalui pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Sekaligus menciptakan kesadaran akan pentingnya, menjaga kelestarian lingkungan demi masa depan yang lebih baik.

Tahun ini, seluruh anggota UKM P2J Unigoro melakukan pengabdian di Kecamatan Temayang, sebanyak tujuh kelompok melakukan pengabdian masyarakat. Yakni, di Desa Kedungsari, Desa Kedungsumber, Desa Ngujung, Desa Pandantoyo, Desa Bakulan, Desa Papringan dan Desa Soko.

Dalam sambutannya Ketua Umum UKM P2J Jatmiko Budi Santosa menyampaikan bahwa pengabdian tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya, yang awalnya hanya tiga hari kini menjadi lima hari.

“Temen-temen anggota P2J dan bapak ibu yang terhormat izin menyampaikan bahwasanya pengabdian tahun kali ini, agak sedikit berbeda. Kami menindaklanjuti arahan dari pak Arief Januwarso bahwasanya pengabdian tiga hari itu tidak cukup dan kami di tahun ini menambah menjadi lima hari, dan di pengabdian masyarakat ini kita lakukan kolaborasi dengan berbagai pihak. Di pengabdian kita banyak collab dengan lembaga-lembaga. Di setiap kelompok ada satu bahkan dua kerjasama lembaga instansi pemerintahan maupun swadaya masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, pembina UKM P2J Ardana Putri Farahdiansari menyampaikan apresiasi kepada peserta. “Para peserta telah mendapatkan pembekalan sebelum berangkat, mencakup cara mencari topik dan teknik peliputan. Diharapkan kegiatan ini dapat menjadi satu kesatuan antara penelitian, pengabdian, dan jurnalistik. Semoga bisa menjalin hubungan baik dengan masyarakat serta memberikan manfaat. Semoga kegiatan ini menjadi pengalaman berharga dan tak terlupakan bagi semua peserta,” pungkasnya.

Kepala Biro Kemahasiswaan dan Kerja Sama, Erwanto, M.Si., berpesan kepada peserta pengabdian masyarakat agar dapat bertahan dan memanfaatkan kesempatan ini sebagai pengalaman berharga di luar kelas. Ia menekankan bahwa sebagai generasi Z, para peserta akan berinteraksi dengan berbagai generasi lainnya, seperti Milenial dan generasi Y, sehingga mereka harus bisa menyesuaikan diri tanpa merasa tersinggung. Menurutnya, yang terpenting adalah tetap bertahan dan memperoleh pengalaman yang tidak hanya didapatkan di dalam kelas.

Joko Santoso mewakili ketua LPPM, menyampaikan pada peserta bahwa setelah ini akan melakukan pengabdian masyarakat dan akan terjun langsung ke lapangan. “Yang jelas, kalian akan memulai aktivitas pengabdian masyarakat yang akan kalian laksanakan setelah ini,” tegas Joko Santoso.

Nur Johar selaku wakil rektor III Unigoro menuturkan selamat bagi para peserta yang akan melaksanakan pengabdian masyarakat. “Sekali lagi selamat melaksanakan pengabdian masyarakat. Semoga kalian semua sampai tujuan,” tuturnya.

Arief Januwarso selaku Ketua Yayasan menjelaskan sebuah kutipan inspiratif dalam sambutannya. “Yang harus kalian miliki yaitu, satu menulis yang baik, dan yang kedua komunikasi yang baik. Sehingga orang itu terkesan dengan yang kalian lakukan,” jelasnya.

Acara pemberangkatan ini secara resmi dibuka dengan pernyataan Arief Januwarso yang mengucapkan kata “dibuka," [ily/fnn/ppt]