Geopark Bojonegoro Jadi Sorotan, Unigoro Siapkan Mahasiswa untuk Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan dalam KKN-TK 2025

Mei 2, 2025 - 22:54
Geopark Bojonegoro Jadi Sorotan, Unigoro Siapkan Mahasiswa untuk Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan dalam KKN-TK 2025
foto dari kreatif unigoro

BOJONEGORO, lensanarasi.com – Dalam rangka menyambut pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata Tematik Kolaboratif (KKN-TK) Universitas Bojonegoro (Unigoro) tahun 2025, Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) mengadakan kelas persiapan tahap kedua pada Jumat, 2 Mei 2025, bertempat di Hall Suyitno Unigoro. Acara ini menghadirkan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Bojonegoro, Achmad Gunawan F., S.STP., sebagai pemateri utama, dengan Ana Kumalasari, S.A.P., M.A.P., sebagai moderator diskusi.

Dalam pemaparannya, Ketua LPPM Unigoro, Dr. Laily Agustina Rahmawati, S.Si., M.Sc., menyampaikan kondisi umum Geopark Bojonegoro beserta berbagai tantangan yang dihadapi.

"Di Bojonegoro terdapat 27 Geopark yang terdiri dari 16 Geosite, 8 Culturesite, dan 3 Biosite. Namun sayangnya, jumlah wisatawan yang berkunjung terus menurun setiap tahunnya," jelas Laily.

Ia menekankan pentingnya arah pembangunan geopark yang tidak hanya berorientasi pada sektor pariwisata, melainkan juga pada keberlanjutan.

“Pengembangan geopark harus mengacu pada tiga pilar utama, yaitu konservasi, edukasi, dan pembangunan ekonomi masyarakat yang berkelanjutan. Salah satu yang sudah berjalan adalah Geopark Teksas Wonocolo di Desa Wonocolo, Kecamatan Kedewan,” tambahnya.

Menanggapi hal tersebut, Achmad Gunawan F., S.STP., mengungkapkan keistimewaan Geopark Texas Wonocolo.

“Ini adalah satu-satunya Geopark di Indonesia yang mengangkat tema migas, dan itu menjadi daya tarik tersendiri,” ungkapnya.

Ia juga menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah dan masyarakat akademik.

“Komitmen dan dukungan dari Pemerintah Kabupaten Bojonegoro sangat krusial untuk menjamin pengelolaan geopark yang berkelanjutan,” pungkasnya.

Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi wadah persiapan mahasiswa Unigoro untuk berkontribusi langsung dalam pengembangan Geopark di Bojonegoro melalui program KKN-TK yang akan berlangsung pada Juli–Agustus 2025, sekaligus memberi dorongan terhadap sektor pariwisata dan ekonomi masyarakat lokal.[lia/els]